Temuan Komnas HAM soal Kasus Penembakan Siswa SMK di Semarang: Penuhi Unsur Pelanggaran HAM
JAKARTA,quickq可靠吗 DISWAY.ID-- Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menyebut bahwa oknum polisi R yang melakukan penembakan terhadap siswa SMK di Semarang telah melanggar HAM.
Hal ini berdasarkan hasil pemantauan yang telah dilakukan pihaknya sejak 28 hingga 30 November 2024.
BACA JUGA:Polres Tangsel Borgol 7 Sindikat Judol Internasional, Member Website DJARUM TOTO Capai 28 Ribu Orang
BACA JUGA:Komnas HAM Minta Polda Jateng Pidana Oknum Polisi Tembak Siswa SMK di Semarang
Koordinator Subkomisi Pemantauan Komnas HAM Uli Parulian Sihombing mengungkapkan bahwa pihaknya telah meminta keterangan kepada berbagai pihak, mulai dari Polrestabes Semarang, Polda Jawa Tengah, Bidpropam Jawa Tengah, keluarga korban, saksi, kedokteran forensik, hingga digital forensik.
Pihaknya juga telah meninjau lokasi tempat terjadinya peristiwa penembakan di sekitar Jalan Candi Penataran Raya Kalipancur Ngaliyan dan Jalan Simongan Semarang Kota.
Hasilnya, "Tindakan Sdr. RZ telah memenuhi unsur-unsur adanya pelanggaran HAM berdasarkan Pasal 1 angka (3) Undang-Undang Hak Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia," terang Uli dalam keterangan resminya, dikutip 7 Desember 2024.
RZ dinilai melanggar hak hidup berdasarkan Pasal 9 ayat (1) UU HAM Tahun 1999 dan pembunuhan di luar proses hukum (extra judicial killing).
BACA JUGA:KPAI Tuntut Pemenuhan Hak Anak Korban Kasus Penembakan Siswa SMK di Semarang
BACA JUGA:Kabid Propam Polda Jateng Tegaskan Penembakan Gamma Siswa SMK di Semarang Tak Ada Kaitan Dengan Tawuran, Lepaskan Tembakan 4 kali
Pasalnya, tindakan RZ ini membuat korban, GRO, meninggal dunia sehingga menghilangkah hak hidupnya.
Sementara itu, kematian GRO dan luka-luka yang dialami S dan A pada peristiwa di depan minimart Candi Penataran Semarang Kota pada 24 November 2024 sekitar pukul 00.19 WIB itu menjadi salah satu aspek yang memenuhi unsur extra judicial killing.
Selain itu, hal ini dilakukan oleh RZ yang merupakan anggota Sat Res Narkoba Polrestabes Semarang dan aparat penegak hukum (kepolisian).
"Tidak dalam pembelaan diri (self defense), Sdr. RZ tidak sedang menjalankan tugas dan tidak dalam posisi terancam atas lewatnya sepeda motor yang dikendarai oleh tiga korban tersebut," paparnya.
- 1
- 2
- »
(责任编辑:探索)
Morgan Stanley Serok 28,19 Juta Saham AMRT, Kucurkan Dana Segini
Jokowi Prediksi 85 Juta Pekerjaan Akan Hilang 2025, Ini Penyebabnya
Telkom Siapkan Capex Rp40 Triliun untuk 2025, Fokus Infrastruktur Digital dan Data Center
5 Makanan Ini Bisa Merusak Kolagen, Bikin Kulit Berkerut
Ancaman La Nina Sangat Dekat, Jakarta Bersiap dari Hulu ke Hilir
- Megawati Klaim PDIP Tak Terkalahkan Hingga Detik Ini: Hore, Hore!
- Eks Dirut Taspen Antonius Kosasih Didakwa Perkaya Diri Senilai Rp34 Miliar
- Ridwan Kamil Komit Menyediakan Kesempatan Kerja untuk Penyandang Disabilitas di Jakarta
- Periksa Bos PT HA, Jubir KPK ungkap 'Soal Pertemuan
- Cara Cek Nomor TPS Pilkada 2024 Lengkap Link DPT Online
- Ma'ruf Amin Resmi Jadi Ketua Dewan Pengawas Syariah Manulife Indonesia, Efektif 1 Mei 2025
- Masuk Galeri Nasional Kini Berbayar, Berapa Harga Tiketnya?
- Orang Jepang Lakukan Olahraga 5 Menit Ini agar Panjang Umur
-
Ketua KPK Bertemu dengan Jaksa Agung, Ini yang Dibahas
JAKARTA, DISWAY.ID- Ketua KPK Setyo Budianto melakukan pertemuan dengan Jaksa Agung ST Burhanuddin p ...[详细]
-
Ketua Maki Apresiasi Pansel Coret Nama
JAKARTA, DISWAY.ID- Ketua Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) beri apresiasi kepada Panitia Sel ...[详细]
-
KPK Dalami Anggota DPRD dan Gapensi Terkait Peran Dugaan Korupsi di Pemkot Semarang
JAKARTA, DISWAY.ID --Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah memeriksa sepuluh saksi terkait kasus ...[详细]
-
MTQ Nasional XXX 2024 Siap Digelar di Samarinda, Diikuti 1.998 Peserta dari 35 Provinsi
JAKARTA, DISWAY.ID- Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXX akan digelar di Samarinda, Kalimant ...[详细]
-
Tok! Ini Daftar 5 Anggota Dewas KPK 2024
JAKARTA, DISWAY.ID- Komisi III DPR RI menetapkan 5 anggota Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantas ...[详细]
-
Viral Bayi Kuda Nil Moo Deng, Warga Berebut Foto di Kebun Binatang
Jakarta, CNN Indonesia-- Publik Thailand telah jatuh cinta pada Moo Deng, seekor bayi kuda nil kerdi ...[详细]
-
66% Anak Muda Gagal Ngatur Uang, FWD Bocorkan Rumus Cash Flow Ideal
Warta Ekonomi, Jakarta - Di tengah derasnya arus ekonomi yang tidak pasti dan biaya hidup yang terus ...[详细]
-
Dongkrak Hasil Panen, Pemkab Lebak Aplikasikan Penggunaan NatureGen untuk Kesehatan Tanah
Warta Ekonomi, Jakarta - Pemerintah Kabupaten Lebak bersama Kamar Dagang Indonesia (Kadin) menggelar ...[详细]
-
Megawati Klaim PDIP Tak Terkalahkan Hingga Detik Ini: Hore, Hore!
JAKARTA, DISWAY.ID- Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengaku bangga lantaran tak ada yang bisa ...[详细]
-
Mitos vs Fakta, Mandi Malam Penyebab Paru
Jakarta, CNN Indonesia-- Anda pasti kerap mendengar nasihat-nasihat berkaitan dengan mandi malam. Ad ...[详细]
Menteri PPPA Bakal Batasi Penggunaan Medsos bagi Anak
Emiten Handojo Muljadi (TSPC) Tebar Dividen Rp100 per Saham, Cair Bulan Depan!
- AS akan Pangkas Anggaran Militer untuk Ukraina Mulai Tahun Depan
- Soal Penambahan Komisi di DPR RI, Cak Imin: Lebih Kuat Kalau UU MD3 Diubah
- 7 Makanan Terbaik agar Kulit Sehat dan Glowing, Bikin Awet Muda
- Padi Bisa Tumbuh dan Beradaptasi dengan Iklim Dingin
- Didampingi Abraham Samad, Said Didu Penuhi Panggilan Polisi Buntut Kritik PSN PIK
- Kisah Menegangkan 2 Pekerja Pembersih Patung Buddha Tertinggi di Dunia
- MTQ Nasional XXX 2024 Siap Digelar di Samarinda, Diikuti 1.998 Peserta dari 35 Provinsi